GRESIK (ISL News) – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 terus berupaya melakukan peningkatan pelayanan operasional di antaranya melalui optimalisasi fasilitas Pelabuhan guna menunjang produktivitas bongkar muat. Salah satunya melalui pengerukan alur dan kolam serta penambahan panjang dermaga di area Pelabuhan Gresik.
Saat ini
Pelindo Regional 3 telah melakukan proses pengerukan di area dermaga V
Pelabuhan Gresik dengan menunjuk PT Alur Pelayaran Barat Surabaya atau PT APBS
sebagai operator pengerukan. Dengan menggunakan 1 unit Grab Dagger dan 3 Unit
Self – Propelled, Pelindo Regional 3 menargetkan proses pengerukan hingga -6
meter LWS bisa segera terselesaikan tepat waktu sehingga proses operasional di
Pelabuhan Gresik bisa lebih optimal lagi.
Regional Head
3 Pelindo Ardhy Wahyu Basuki mengatakan pembangunan fasilitas di Pelabuhan
Gresik dinilai cukup penting, hal tersebut mengacu pada peran Pelabuhan Gresik
sebagai salah satu penopang aktivitas logistik di area Pelabuhan Tanjung Perak
Surabaya.
“Pelabuhan
Gresik merupakan salah satu Pelabuhan penting milik kami, lokasinya yang cukup
strategis membuat Pelabuhan ini sebagai penopang sekaligus alternatif pengguna
jasa kami tak hanya domestik namun juga Internasional untuk melakukan bongkar
muat selain di Tanjung Perak, sehingga pembangunan infrastruktur di
Pelabuhan Gresik merupakan kebutuhan penting,” ujar Ardhy.
Sementara itu
Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Kelas II Gresik Suncoko mengatakan,
pengerukan alur dan kolam di Pelabuhan Gresik akan berdampak pada kecepatan
operasional pelabuhan sehingga mempercepat antrian kapal yang akan sandar di
Pelabuhan Gresik. Harapannya ini bisa berpengaruh pada peningkatan perekonomian
Jawa Timur terlebih saat ini banyak industri yang melakukan pengiriman logistik
mereka dari Pelabuhan Gresik.
“Kami
mengapresiasi langkah Pelindo yang melakukan penambahan dan perbaikan
infrastruktur di Pelabuhan Gresik, tentunya ini akan memberikan manfaat nyata
pada pelayanan logistik di Jawa Timur khususnya,” ujar Pungkas Suncoko.
Sebelumnya,
selain melakukan pengerukan alur dan kolam di Pelabuhan Gresik, Pelindo
Regional 3 juga telah mempercepat pembangunan Dermaga 180 Multipurpose II. Hal
ini bertujuan agar menunjang kegiatan sandar atau tambat kapal dan tongkang
dengan kapasitas ukuran maksimum 3000 DWT ( Deadweight
Tonnage).
(Redaksi ISL News/Humas
Pelindo Regional 3 Surabaya/email:islnewstv@gmail.com).