JAKARTA (ISL News) - PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IDX:IPCM) yang
merupakan bagian dari Pelindo Grup, menerbitkan laporan keuangan yang berakhir
pada 30 September 2025. Pada laporan keuangan Q3-2025 ini IPCM mampu
mencatatkan kinerja yang lebih baik dari periode yang sama di tahun sebelumnya
dengan kenaikan pendapatan sebesar 15,50%
(YoY) menjadi Rp1,09 triliun dari Rp946,62 miliar. IPCM juga mencatatkan
kenaikan laba sebesar 16,16% (YoY) atau Rp140,67 miliar dibanding tahun
lalu yang hanya sebesar
Rp121,10 miliar.
Kontributor
utama pendapatan IPCM diperoleh dari jasa pelayanan kapal sebesar Rp1,06
triliun atau 96,62% dari total pendapatan, naik 15,22% (YoY). Kontribusi
pendapatan lainnya diperoleh dari jasa pengangkutan dan lainnya sebesar Rp36,96
miliar.
Pendapatan
jasa pelayanan kapal yang terdiri dari segmen pelabuhan umum senilai Rp433,06
miliar, Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) sebesar Rp224,36 miliar dan
Terminal Khusus (Tersus) sebanyak Rp398,99 miliar. Peningkatan pendapatan TUKS
dan Tersus pada periode ini mengalami kenaikan, masing-masing sebesar 37,58%
(YoY) dan 25,47% (YoY). Ini menunjukkan IPCM mampu meningkatkan pertumbuhan
volume bisnis pada sebagian besar segmen. Berdasarkan neraca keuangan kinerja
IPCM menunjukkan kondisi yang solid dengan diimbangi kenaikan total aset
sebesar 3,73% dari Rp1,65 triliun pada akhir 2024 menjadi Rp1,71 triliun pada
Q3-2025.
Direktur
Utama IPCM, Shanti Puruhita menyatakan, “Pertumbuhan pendapatan dan laba bersih
yang kami raih di kuartal tiga ini mencerminkan komitmen IPCM dalam menjaga
kinerja berkelanjutan di tengah dinamika industri maritim. Kami terus
memperluas jangkauan layanan dan memperkuat posisi sebagai penyedia jasa
pemanduan dan penundaan kapal yang andal dan berdaya saing tinggi.”
IPCM juga
telah menyelesaikan pelepasan saham treasury tahap pertama sebanyak 3,39 juta
saham. Selanjutnya, mulai 1 hingga 30 November 2025, Perseroan akan
melaksanakan pelepasan tahap dua saham treasury sejumlah 4,64 juta saham.
Langkah ini tidak hanya untuk memenuhi ketentuan regulator, tetapi juga
bertujuan meningkatkan likuiditas saham IPCM di pasar modal.
Selain
mencatat performa keuangan yang positif, IPCM juga terus memperkuat
kontribusinya dalam mendukung ekosistem berkelanjutan serta terus mendorong
penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan, hal ini ditunjukkan dengan
pencapaian IPCM dalam meraih penghargaan kategori “Gold Champion” dalam ajang
Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2025. Selain
itu IPCM juga memperoleh 4 (empat) penghargaan dalam ajang 2024 Vision Awards yang
diselenggarakan oleh League of American Communications Professionals LLC (LACP)
atas penyusunan Annual & Sustainability Report.
"Penghargaan
atas tanggung jawab sosial dan tata kelola menunjukkan komitmen kami terhadap
prinsip ESG. Kami akan terus berinovasi untuk memberikan nilai tambah bagi
seluruh pemangku kepentingan" pungkas Shanti.
(Redaksi
ISL News/Corcom IPCM/PT JAI Tbk.).




















