
MAKASSAR INDONESIA (ISL News) - PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM) sebagai salah satu subholding PT Pelindo (Persero) yang bergerak di bidang layanan marine, equipment, dan port services (MEPS) melaksanakan Lomba 5R (Ringkas, Rapi Resik, Rawat dan Rajin) di lingkungan kerja dalam rangka peringatan bulan K3.
“Lomba ini
bertujuan untuk meningkatkan implementasi budaya 5R di lingkungan kerja SPJM untuk
mengatur/mengelola tempat kerja menjadi
lebih baik secara berkelanjutan. Penerapan budaya 5R ini sudah terbukti efektif
dalam menjaga ketertiban, efisiensi, dan meningkatkan produktivitas di
lingkungan kerja sehingga pada akhirnya dapat mendukung tumbuh kembang
perusahaan sehingga memiliki daya saing yang tinggi”, ujar Tubagus Patrick,
Sekretaris Perusahaan SPJM.
Sebagaimana
diketahui budaya 5R ini merupakan budaya positif yang juga dapat memberikan
dampak yang positif jika diterapkan dalam lingkungan kerja diantaranya :
peningkatan kenyamanan karena tempat kerja selalu bersih dan menjadi
luas/lapang sehingga dapat meningkatkan kualitas kerja, mengurangi bahaya di
tempat kerja karena kualitas dan penataan tempat kerja yang tepat, menciptakan
pengaturan tempat kerja yang lebih efisien sehingga dapat mendukung peningkatan
produktivitas pegawai, menanamkan perilaku tanggung jawab dan disiplin
individu, serta dapat meningkatkan citra positif perusahaan.
Lomba ini
diikuti oleh seluruh entitas SPJM Grup di wilayah Makassar, tidak hanya ruang
kerja, kami juga melibatkan peserta untuk penilaian di Kapal Pandu dan Kapal
Tunda, serta melibatkan pihak eksternal dari perusahaan Perusahaan Jasa
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) PT Bina Inti Celebes sebagai juri penilai.
“Harapannya
dengan pelaksanaan lomba 5R yang rutin dilaksanakan tiap tahun ini dapat
menciptakan nilai positif melalui ruangan kerja yang bersih, sehat, nyaman,
rapi dan indah serta memberikan rasa
nyaman kepada para
pegawai untuk melakukan
aktivitas pekerjaan sehari-hari
dengan tujuan untuk
memberikan kualitas pelayanan yang lebih baik kepada pengguna jasa”,
tambah Patrick.