Iklan Top Header PT BKI (Persero)


 

terkini

Mahasiswa Universitas Widyatama Kembangkan Aplikasi Digital Logistik Pengelolaan Sampah Anorganik

21/01/23, 14:20 WIB Last Updated 2023-01-21T07:21:19Z



BANDUNG -
Sebagai bentuk kepedulian penanganan sampah terutama di Kota Bandung, Mahasiswa Program Studi Teknik Industri Universitas Widyatama (Prodi TI UTama) Bandung mengembangkan aplikasi digital Sistem Logistik Pengelolaan Sampah Anorganik yang bernama “Teman Ubah”.


Aplikasi itu digunakan untuk melengkapi sistem pengelolaan sampah di Kecamatan Coblong Kota Bandung yang bekerja sama dengan Bank Sampah. Pengambilan sampah dari yang konvensional menjadi digital sehingga masyarakat tidak perlu mendatangi Bank Sampah untuk menjual sampahnya.


Tanpa aplikasi itu, pengumpulan sulit dikoordinasikan dan pencatatan sampah dilakukan secara manual. Penyerahan sampah dilakukan sendiri-sendiri oleh masyarakat.


Hal itu disampaikan Vira Luthfiati Az-Zahra, mahasiswa dan penyuluh pada kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di Kampus Universitas Widyatama pada hari Jumat, 20 Januari 2023, yang didanai oleh Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Modal Intelektual Universitas Widyatama.


Kegiatan bertajuk "Penyuluhan Pengelolaan Sampah Anorganik Berbasis Digital" itu diselenggarakan oleh Cluster Supply Chain Program Studi Teknik Industri dan diikuti 30 pelaku UMKM bidang usaha makanan di Kecamatan Coblong itu.


Pada kegiatan itu, Dosen Prodi TI UTama Muchammad Fauzi menjelaskan Universitas Widyatama telah bermitra dengan Bank Sampah Bersinar (BSB) dalam mengembangkan dan mengimplementasikan konsep pengelolaan sampah.


Sistem logistik pengelolaan sampah perlu dikembangkan di berbagai wilayah sebagai upaya mengurangi dampak buruk sampah bagi lingkungan dan masyarakat. Bahkan, sistem logistik pengelolaan sampah anorganik dapat dikembangkan untuk menghasilkan “cuan”.


Fauzi mengatakan selain mengembangkan aplikasi digital pengelolaan sampah anorganik, mahasiswa Universitas Widyatama juga berhasil membuat produk pengganti styrofoam untuk kemasan yang berbahan dasar pelepah pinang.


Para peserta mengapresiasi kegiatan penyuluhan itu. Mereka berharap sosialisasi dan pemanfaatan sistem pengelolaan sampah anorganik berbasis digital itu dapat diimplementasikan bekerja sama dengan UMKM sehingga menghasilkan lingkungan bersih dan hijau, serta menghasilkan tambahan pendapatan dari sampah.


(Redaksi ISL News/Humas SCI/email:islnewstv@gmail.com).

 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Mahasiswa Universitas Widyatama Kembangkan Aplikasi Digital Logistik Pengelolaan Sampah Anorganik

Terkini

Topik Populer