
JAYAPURA (ISL News) – Hari masih pagi. Cuaca Kota Jayapura pada pekan lalu, tepatnya Selasa pagi (04 Oktober 2022) sangat cerah. Aktivitas warga pun masih sama seperti hari-hari biasa. Namun, ada aktivitas luar biasa yang terjadi di Pelabuhan Jayapura.
Pelabuhan terujung di wilayah timur Indonesia itu terlihat meriah dan cukup ramai oleh lalu lalang wisatawan mancanegara.
Kesibukan di pelabuhan yang dikelola PT
Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Jayapura itu semakin bertambah dengan
kombinasi kesibukan para petugas di lapangan dan kru kapal yang tak
henti-hentinya memastikan situasi sekitar dalam keadaan aman dan nyaman.
Ya, hari itu Pelabuhan Jayapura kedatangan
“tamu istimewa” yang sudah lama dinantikan, Kapal Pesiar Le Soleal, yang
membawa sebanyak 191 wisatawan dari beberapa negara di luar negeri.
Kapal berbendera Perancis itu sandar di Dermaga
Pelabuhan Jayapura pukul 08.00 WIT, dan disambut dengan tari-tarian dari
masyarakat Kampung Kayu Batu.
Selama berada di Jayapura, wisatawan asing yang
rerata berasal dari Perancis dan Inggris mengunjungi Kawasan Kalkote dan Asei
yang berada di sekitar Danau Sentani, Kabupaten Jayapura.
General Manager Pelindo Regional 4 Jayapura,
Sonny Uktolseya, mengatakan pihaknya sangat antusias dengan kedatangan kapal
pesiar yang sebelumnya mengunjungi Nabire di Papua Tengah.
“Selama badai Pandemi Covid-19 yang menyerang
hampir 2 tahun lamanya, ini merupakan kunjungan perdana kapal pesiar ke wilayah
Papua. Dan ini tentu saja merupakan berkah bagi Pelabuhan Jayapura,” kata
Sonny.
Pihaknya berharap ke depan, akan ada lagi
kunjungan-kunjungan kapal pesiar selanjutnya. “Apalagi penerapan keamanan
Pelabuhan Jayapura mengacu pada Standar Keamanan atau ISPS Code, yang siap
melayani pelayaran kapal internasional,” ujarnya.
Usai sandar selama kurang lebih 6 jam, Kapal
Pesiar Le Soleal meninggalkan Pelabuhan Jayapura dan melanjutkan pelayarannya
menuju Wewak, Ibu Kota Provinsi Sepik Timur, Papua Nugini.
(Redaksi ISL News/Humas
Pelindo Regional 4 /email;islnewstv@gmail.com).