Iklan Top Header PT BKI (Persero)


 

terkini

KSOP TANJUNG EMAS Buka GERAI Pengukuran Kapal, NELAYAN Antusias Mengikuti

02/07/22, 17:16 WIB Last Updated 2022-07-02T10:20:52Z

 




TANJUNG EMAS SEMARANG (ISL News)
– Hari Jum’at kemarin (1/7/2022). Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Emas kembali gelar Gerai Pengukuran dan Penerbitan Pas Kecil. Kegiatan yang bersumber dari anggaran KSOP Tanjung Emas tahun 2022 ini dilaksanakan di Desa Gempolsewu, Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal.

 

93 nelayan pemilik kapal dibawah GT. 7 hadiri pembukaan gerai yang diselenggarakan  di depan Kantor Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tawang. Dibuka langsung oleh Kepala Kantor KSOP Tanjung Emas, M. Tohir, pembukaan ini juga dihadiri oleh instansi terkait. Hadir dalam kesempatan itu, Perwakilan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kendal, Camat Rowosari, Lurah Gempolsewu, Komandan Pos Angkatan Laut dan Perwakilan dari Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI).

 

Kepala Seksi Status Hukum Kapal KSOP Tanjung Emas, Jaka Dwi Cahyanta, yang juga sebagai Ketua Panitia Gerai mengatakan bahwa kegiatan gerai ini akan berlangsung selama 2 (dua) hari, dari hari Rabu (29/6) sampai Kamis (30/6). Sementara untuk pengukuran direncanakan ada 87 kapal nelayan yang akan diukur.


Sementara itu dalam pembukaannya, Kepala kantor KSOP Tanjung Emas, M. Tohir mengatakan bahwa walaupun gerai dilaksanakan selama 2 hari, namun pendaftaran dan pengukuran akan dilakukan terus menerus.

 

“Pendaftaran dan pengukuran kapal akan terus dilakukan. Kepada para nelayan yang saat ini belum melakukan pendaftaran untuk diukur kapalnya, silahkan mendaftar melalui web site E-PasKecil Ditjen Hubla . Pendaftaran disarankan secara berkelompok dengan 1 (satu) admin dari kelompok tersebut.” Ungkap M. Tohir.

 

Lebih Lanjut Kepala KSOP Tanjung Emas mengatakan, “Pas Kecil merupakan dokumen legalitas kepemilikan kapal yang juga sebagai dokumen kebangsaan kapal. Pas Kecil juga merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan solar bersubsidi. Untuk itu kami terus melaksanakan, mempermudah dan mempercepat  pendaftaran dan pengukuran kapal. Ini adalah komitmen nyata Direktorat Jenderal Perhubungan laut melalui KSOP Tanjung Emas dan wujud hadirnya Negara dalam meningkatkan keselamatan pelayaran untuk kapal-kapal dibawah GT.7.” Papar M.Tohir.



Sementara itu Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan kabupaten Kendal, Hadi Sambodo, Mengatakan, “DKP Kendal terus bekerjasama dan bersinergi dengan KSOP Tanjung Emas, memfasilitasi para nelayan untuk diukur kapalnya hingga mendapatkan Pas Kecil. “ Ungkapnya.

 

Dalam pelaksanaannya, KSOP Tanjung Emas Turunkan 2 Ahli Ukur Kapal dibantu para Taruna dari Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang dan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta. Hingga gerai ditutup, dari 87 kapal yang mendaftar, hanya 1 kapal nelayan yang tidak diukur karena tidak berada di tempat pengukuran.

 

Sebagai tambahan informasi, Pas Kecil kini beruwujud kartu elektronik. Sehingga mudah dibawa oleh para nelayan. Dengan Elektronik Pas Kecil (E-PasKecil), dapat diakses data spesifikasi kapal, foto wujud fisik kapal dan pemilik kapal. Untuk mendapatkannya, nelayan dapat mendaftarkan melalui web site E-PasKecil Ditjen Hubla , bisa secara perorangan atau disarankan melalui kelompok-kelompok nelayan.

 

(Redaksi ISL News/Humas KSOP Tanjung Emas).

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • KSOP TANJUNG EMAS Buka GERAI Pengukuran Kapal, NELAYAN Antusias Mengikuti

Terkini

Topik Populer