
NUSA TENGGARA TIMUR (ISL News) - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada Jumat pekan kemarin (18/3/2022) melakukan kunjungan kerja ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, dalam rangka meresmikan dua unit Kapal Wisata Bottom Glass buatan dalam negeri, untuk mendukung pengembangan wisata di daerah yang menjadi salah satu destinasi wisata superprioritas tersebut.
Dua unit kapal yang diberi nama
Baswara Bahari yang memiliki arti bersinar di laut ini, bertipe Katamaran.
Kapal ini dilengkapi dengan kaca pada bagian bawah dan dapat menampung
menampung 44 orang dan 7 anak buah kapal (ABK) dengan panjang kapal 23,1 meter/
GT.
“Bapak Presiden ingin Labuan
Bajo menjadi destinasi wisata internasional yang sama baiknya dengan Bali.
Kemenhub akan konsisten memberikan dukungan untuk mewujudkannya,” jelas Menhub.
Menhub menjelaskan, keberadaan
kapal ini akan menjadi suatu daya tarik tersendiri, yang akan memikat para
wisatawan baik domestik maupun internasional. “Oleh karenanya, saya pesan
kepada Pemda agar ini dikelola dengan baik dan kita sudah sepakat untuk mencari
pihak yang profesional untuk mengelolanya,” jelas Menhub.
Pada kesempatan yang sama
Gubernur NTT Victor Laiskodat menyampaikan terima kasih kepada Presiden dan
Menhub yang telah memberi perhatian yang luar biasa bagi pertumbuhan ekonomi
tidak hanya di Labuan Bajo, tetapi juga Provinsi NTT.
“Kami berharap bantuan-bantuan
yang telah diberikan dapat secara perlahan meninggalkan stigma provinsi NTT
sebagai provinsi yang miskin, menjadi provinsi yang mampu bersaing dan
menyejahterakan masyarakatnya,” ucapnya.
Ia berharap, dua kapal wisata
ini akan bisa melayani dan memberikan kesan berarti bagi para wisatawan di
Labuan Bajo.
Untuk mendukung destinasi
wisata superprioritas, Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub membangun 4 (empat)
unit kapal wisata bottom glass dengan alokasi anggaran kurang lebih Rp. 80
Milyar, yang dikerjakan mulai tahun 2020. Dua kapal lainnya diperuntukkan bagi
destinasi wisata Likupang.
Pembangunan kapal diproduksi
oleh galangan kapal dalam negeri dengan 4 (empat) paket pekerjaan di Jakarta
dan Surabaya.
Kapal ini selanjutnya akan
dihibahkan kepada Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Timur. Menhub berharap, Pemda
dapat mengoptimalkan pemanfaatan kapal ini untuk mendukung sektor pariwisata
dan menumbuhkan titik-titik perekonomian baru di daerah.
Turut hadir dalam kegiatan
peresmian, Bupati Manggarai Barat NTT Edistasius Endi, Dirjen Perhubungan Udara
Novie Riyanto dan Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Mugen Suprihatin
Sartoto.
(Tim Redaksi ISL News/Humas HUBLA/email:islnewstv@gmail.com).