SURABAYA (ISL News) - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12, PT Terminal
Teluk Lamong (TTL) menyelenggarakan kegiatan Doa Bersama dan Penyerahan
Santunan Anak Yatim sebagai wujud rasa syukur atas perjalanan perusahaan serta
ikhtiar untuk meraih keberkahan dalam setiap langkah operasional.
Kegiatan yang
dilaksanakan pada Jumat (19/12) di Masjid Minaul Qulub, kawasan Terminal Teluk
Lamong ini diikuti oleh jajaran manajemen, pemangku kepentingan, serta
perwakilan masyarakat dan lembaga sosial di sekitar wilayah operasional.
Melalui kegiatan
santunan anak yatim, PT Terminal Teluk Lamong menegaskan untuk selalu menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat
sekitar. Santunan disalurkan kepada 200 anak yatim yang berasal dari wilayah
sekitar terminal, terdiri dari 134 anak dari Ring 1 TPK Lamong, 19 anak dari
TPK Berlian, dan 47 anak dari TPK Nilam. Santunan diberikan dalam bentuk uang
tunai dan perlengkapan sekolah, sebagai upaya mendukung kebutuhan dasar serta
pendidikan anak-anak penerus bangsa.
Doa bersama
dipimpin oleh Ustad Alfan Hidayat, Pengasuh Pondok Pesantren Hubb ul Aitam
Nusantara Surabaya. Dalam suasana khidmat, seluruh hadirin memanjatkan doa
sebagai bentuk permohonan agar perusahaan senantiasa diberikan kelancaran,
keselamatan, serta keberkahan dalam menjalankan amanah sebagai pengelola
terminal pelabuhan yang strategis bagi perekonomian nasional.
Hadir dalam
kegiatan tersebut Direktur Operasi TTL, Muhammad Syukur, Terminal Head TPK
Lamong Pierre Rochel Tumbel, Terminal Head TPK Berlian Burhanudin, Terminal
Head TPK Nilam Retno Pujianto, beserta jajaran manajemen perusahaan. Turut
hadir perwakilan Perkumpulan Komunikasi Masyarakat Pembangunan Kawasan
Multipurpose Teluk Lamong (Perkom), Kepala LKSA/MCC Panti Asuhan Muhammadiyah
Tandes Surabaya Abdul Khakam Mubarah, serta Pimpinan Rumah Harapan Cabang
Surabaya Agus Solihin.
Dalam sambutannya,
Direktur Operasi TTL, Muhammad Syukur menegaskan bahwa keberhasilan dan
pertumbuhan perusahaan selama 12 tahun tidak semata-mata diukur dari capaian
kinerja operasional dan finansial, tetapi juga dari sejauh mana perusahaan
mampu menjaga nilai keberkahan melalui kepedulian sosial.
“Kami meyakini
bahwa doa memiliki peran penting dalam mengiringi setiap ikhtiar yang kami
lakukan. Di tengah tantangan dunia usaha dan dinamika industri kepelabuhanan,
PT Terminal Teluk Lamong terus berupaya meningkatkan kinerja, efisiensi, dan
layanan dengan tetap memohon ridho Allah SWT agar setiap langkah yang diambil
membawa kebaikan, keselamatan, dan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan,”
ujar Muhammad Syukur.
Kegiatan ini
menjadi refleksi bahwa pertumbuhan perusahaan tidak terlepas dari doa dan
dukungan masyarakat. Dengan memuliakan anak yatim dan memperkuat ikatan sosial,
PT Terminal Teluk Lamong berharap keberadaan perusahaan dapat membawa
kebermanfaatan yang luas, tidak hanya secara ekonomi, tetapi juga secara sosial
dan spiritual.
Melalui momentum
HUT ke-12 ini, PT Terminal Teluk Lamong meneguhkan komitmennya untuk terus
tumbuh secara berkelanjutan sebagai bagian dari Pelindo Group, dengan
mengedepankan keseimbangan antara ikhtiar profesional, kepedulian sosial, dan
pengharapan atas ridho Allah SWT, demi mewujudkan perusahaan yang andal,
berdaya saing, dan penuh keberkahan..



















