SURABAYA (ISL News) - Perdana, 2 (dua) kapal pesiar sandar secara bergantian pada kurun waktu 2 (dua) hari secara berturut-turut di Pelabuhan Tanjung Perak pada bulan Nopember 2023 ini.
Kedua kapal persiar tersebut yaitu kapal pesiar MS Westerdam pada
(29/11) disusul kapal pesiar MS Regatta pada (30/11). MS Westerdam berbendera
Belanda membawa 1.856 penumpang dan 793 awak kapal sedangkan MS.Regatta
berbendera Marshall Islands membawa 592 penumpang dan 387 awak kapal dari
berbagai penjuru dunia.
Kapal Pesiar MS Regatta dengan GT (Gross Tonnage) 30.277 MT dan
LOA (Length Over All) 180.45 MTR lebar 26 M ini tiba di Pelabuhan Tanjung Perak
Surabaya pada (30/11) pukul 08.00 WIB. Para wisatawan yang turun dari kapal
langsung disambut oleh berbagai macam hiburan khas Jawa Tiur salah satunya
Tarian Reog Ponorogo. Tak hanya itu, Pelindo Sub Regional 3 Jawa juga
menyediakan berbagai macam gerai UMKM yang menyediakan berbagai souvenir,
batik, serta makanan dan minuman khas Jawa Timur, dan tersedia money changer untuk mempermudah turis
menukar uang.
Kapal yang dinakhodai oleh Capt.Antun Loncarica ini sebelumnya sandar
di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sebelum menuju ke Tanjung Perak Surabaya dan
akan lepas sandar pada (29/11) pukul 17.00 WIB untuk melanjutkan perjalanan
menuju Pelabuhan Benoa Bali.
General Manager Kalimas dan GSN Pelindo Sub Regional 3 Jawa, Dhany
Rachmad Agustian menyampaikan bahwa ini merupakan pertama kalinya Tanjung Perak
disinggahi 2 (dua) kapal pesiar selama 2 (dua) hari berturut-turut.
“Intensitas kedatangan kapal pesiar tahun 2023 ini cukup tinggi,
pada Triwulan IV saja jumlah kapal pesiar yang bersandar di Pelabuhan Tanjung
Perak mencapai 7 (tujuh) kapal. Jika ditotal secara keseluruhan dari Januari
hingga Nopember 2023 jumlah kapal pesiar yang telah bersandar mencapai 8
(delapan) kapal, jumlah ini masih akan bertambah hingga akhir Desember 2023
yang nantinya akan mencapai 12 (dua belas) kapal pesiar yang sandar di
Pelabuhan Tanjung Perak”, imbuh Dhany.
“Sedangkan pada tahun 2022 jumlah kapal yang sandar di Pelabuhan
Tanjung Perak hanya mencapai 5 kapal pesiar saja. Hal ini tentunya menjadi bukti
pencapaian yang memuaskan karena selama periode 2023 kenaikannya mencapai
hampir 300% dibanding tahun 2022”, tambahnya.
Rencananya wisatawan mancanegara tersebut akan mengelilingi objek
wisata yang ada di Surabaya seperti Kampung Lawas Maspati, Tugu Pahlawan,
Gereja Kepanjen, Sanggar Agung di Kenpark, hingga Pasar Pabean dan Pasar
Genteng. Namun ada juga yang menyukai paket wisata bernuansa heritage seperti
Tunjungan, Hotel Majapahit, Joko Dolog, dan Balai Kota.
Para wisatawan dapat menggunakan jasa Biro Travel dengan berbagai
paket wisata. Pelindo Sub Regional 3 Jawa juga menyediakan beberapa unit bus
dan unit mobil untuk digunakan oleh pihak jasa tour dan travel untuk mengangkut
para wisatawan mengunjungi berbagai objek wisata di Surabaya. Dan disediakan
juga berbagai pilihan kendaraan lainnya seperti taxi online yang bekerjasama
dengan perusahaan Grab untuk membawa wisatawan berkeliling dengan berbagai
tujuan.
(Redaksi ISL News/Humas Regional Head 3
Surabaya).