Iklan Top Header PT BKI (Persero)


 

terkini

PT Pelindo Terminal Petikemas Membantah Terjadi Kerusakan Alat Bongkat Muat Container di TPK Belawan

23/11/22, 09:49 WIB Last Updated 2022-11-23T02:50:33Z

 



INDONESIA
(ISL News) - Manajemen PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) selaku pengelola TPK Belawan membantah telah terjadi kerusakan alat bongkat muat jenis Container Crane (CC) yang merupakan alat untuk bongkar muat peti kemas di sisi dermaga.


Dari 10 unit CC yang ada di TPK Belawan seluruhnya masih normal dan dapat digunakan untuk kegiatan bongkar muat peti kemas dari dermaga ke atas kapal maupun sebaliknya. Corporate Secretary SPTP Widyaswendra mengatakan kegiatan di dalam area terminal peti kemas berlangsung normal, tidak ada keterlambatan dalam kegiatan operasional. Bahkan menurutnya tidak ada peti kemas yang gagal muat ke atas kapal dan tidak ada peti kemas yang tertinggal.


"Kegiatan berlangsung normal, dengan 10 CC tersebut jika dalam kondisi maksimal dapat digunakan untuk melayani kegiatan bongkar muat 5 kapal peti kemas secara bersamaan," kata Widyaswendra, Senin (21/11/2022).


Selain 10 unit CC, TPK Belawan juga didukung oleh 22 unit alat jenis Rubber Tyred Gantry (RTG) yang merupakan alat untuk bongkar muat peti kemas di area lapangan penumpukan. Menurut Widyaswendra, jumlah tersebut masih sangat cukup untuk menunjang kegiatan operasional terminal peti kemas di TPK Belawan. Lebih lanjut, secara operasional yang ideal, 1 unit CC di dermaga membutuhkan dukungan 2 unit RTG di lapangan penumpukan.


"Dengan perbandingan jumlah alat jenis CC dan RTG di TPK Belawan masih ideal. Dari 22 unit RTG ada 1 unit yang saat ini sedang dilakukan pemeliharaan rutin. Namun dari sisi jumlah masih sangat cukup," tegasnya.


Demikian halnya dengan proses penerimaan (receiving) dan pengiriman (delivery) peti kemas di TPK Belawan juga tidak ada kendala. Masa penumpukan receiving sudah dibuka sejak 5 hari sebelum jadwal keberangkatan kapal. Pada area lapangan penunpukan juga terdapat alat pendukung seperti Reach Stacker (RS) yang merupakan alat untuk mengangkat dan menumpuk peti kemas.


Widyaswendra menyebutkan jika saat ini perusahaan sudah memiliki saluran suara pelanggan yang dapat diakses oleh para pengguna jasa kapan saja dan dimana saja. Pihaknya menyebut para pelanggan dapat langsung menyampaikan kepada SPTP jika ada kendala operasional di lapangan. Pelanggan juga dapat menghubungi masing-masing Customer Relations Officer (CRO) yang selama ini telah menjalin komunikasi yang baik dengan para pengguna jasa.


(Redaksi ISL Nerws/Corsec Pleindo Terminal petikemas/email:islnewstv@gmail.com).

 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • PT Pelindo Terminal Petikemas Membantah Terjadi Kerusakan Alat Bongkat Muat Container di TPK Belawan

Terkini

Topik Populer