
MAKASSAR (ISL News) - PT Pelindo Jasa Maritim, yang merupakan perusahaan Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero), turut mengambil bagian dalam Konservasi Lingkungan Laut di Bunaken, Sulawesi Utara, yang merupakan program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) perusahaan di bawah Pelindo Group. Kegiatan ini digelar bertepatan dengan perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 pada tahun ini.
Direktur Utama
Subholding Pelindo Jasa Maritim (SPJM), Prasetyadi mengatakan, kegiatan TJSL
yang dilakukan juga merupakan rangkaian “Bakti BUMN untuk Indonesia” dengan
melakukan konservasi lingkungan laut dan fauna. Hal tersebut bertujuan untuk
melakukan pelestarian lingkungan yang berfokus pada area sesuai dengan klaster
industri perusahaan. Pelaksanaan kegiatan ini juga tidak lepas dari peran
Pelindo Group dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) sebagai
agenda pembangunan dunia untuk keselamatan manusia dan planet bumi.
Ada beragam kegiatan
yang dilakukan mulai 14 hingga 17 Agustus di Pulau Bunaken, Sulawesi Utara,
mulai dari Penanaman Terumbu Karang, Konservasi Penyu, Penanaman Pohon,
Bersih-bersih Pantai, Pengecatan Rumah Warga, Edukasi Lingkungan, hingga
puncaknya yaitu Upacara Bendera di pesisir pantai dan di dalam laut Bunaken
pada 17 Agustus lalu.
“Sebagaimana Pelindo
Holding menyampaikan, kegiatan ini lebih banyak menekankan pada 3 (tiga) hal
mendasar, yaitu bagaimana menanamkan nilai, budaya, dan aturan dalam masyarakat
untuk menjaga kebersihan lingkungan dan melestarikan habitat laut. Selanjutnya
ada konservasi untuk menjaga ekosistem tetap seimbang seperti pada kegiatan
konservasi penyu, serta edukasi untuk kemandirian UMKM, “ terangnya.
Dirut SPJM
menyebutkan, ada tiga fokus program TJSL BUMN yaitu pendidikan, lingkungan dan
pengembangan UMK atau Usaha Mikro dan Kecil.
Sekretaris
Perusahaan SPJM, Diani V. A. Nangkah menjelaskan, kegiatan yang mengusung tema
"Konservasi Lingkungan Laut" tersebut melibatkan sebanyak 30 orang
relawan yang merupakan kolaborasi relawan BUMN, Pelindo Muda dan Mutiara
Pelindo.
“Yaitu terdiri dari
15 relawan dari Pelindo Muda, 5 orang relawan dari Mutiara Pelindo dan 10 orang
relawan dari hasil seleksi Kementerian BUMN yang berasal dari beberapa
perusahaan BUMN di Indonesia,” urai Diani.
Menurutnya, dalam
kegiatan tersebut terlebih dahulu dilakukan sosialisasi kepada para relawan
untuk menanamkan nilai, budaya dan aturan dalam masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan melestarikan
habitat laut.
Selanjutnya
dilakukan konservasi, merevitalisasi kembali habitat yang mulai punah sehingga
berkontribusi menjaga keseimbangan ekosistem.
Dalam Sustainable
Development Goals yang disingkat dengan SDGs atau Global Goals adalah 17 tujuan
dengan 169 capaian yang terukur dan tenggat yang telah ditentukan oleh PBB
sebagai agenda dunia pembangunan untuk keselamatan manusia dan planet bumi. Di
mana pelaksanaan TJSL SPJM yang dilakukan di Pulau Bunaken adalah dengan
mempertimbangkan aspek dampak dengan sasaran SDG 11, 12, 14, 15 dan 17.
Muhammad Ikbal,
salah satu relawan Pelindo Muda mengungkapkan rasa syukurnya karena masih bisa
terlibat dalam kegiatan konservasi lingkungan laut. “Saya bersyukur dilibatkan
dalam kegiatan “Bakti BUMN untuk Indonesia” di Bunaken dan bersama rekan
milenial lainnya melakukan hal yang bermanfaat dan bersentuhan langsung dengan
masyarakat,” ujarnya.
(Redaksi ISL
News/Humas SPJM/email:islnewstv@gmail.com).