SEMARANG (ISL News) - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Cabang Semarang melakukan langkah cepat menangani genangan air rob yang masuk di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dampak fenomena alam tahunan banjir rob di kawasan pesisir utara kota semarang. Hasilnya, kurang dari 6 jam kawasan pelabuhan pelabuhan yang sempat tergenang kembali surut sehingga tidak mengganggu operasional pelabuhan.
General
Manager PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Cabang Semarang Hardianto
mengatakan pihaknya memang telah melakukan berbagai upaya mitigasi usai
menerima himbauan prediksi fenomena rob dari BMKG Tanjung emas semarang
tersebut. salah satunya adalah dengan mengoptimalkan 56 pompa air milik Pelindo
dengan kapasitas rata rata 800 liter perdetik yang berada di wilayah pelabuhan.
“sejauh
ini untuk genangan rob kali ini relatif bisa kita tangani dengan baik dan cepat
usai kita mengoptimalkan seluruh pompa air kita, kapasitas pompa kita mampu
mengatasi genangan air yang masuk ke kawasan pelabuhan, dampaknya aktivitas
operasional selama terjadi rob tetap berjalan tanpa gangguan”. Ujar Hardianto
Hardianto
menambahkan pihaknya juga sedang melakukan percepatan pembangunan tanggul milik
PT Lamicitra yang sempat jebol beberapa waktu lalu. Pihaknya mengatakan jika
perbaikan tanggul PT Lamicitra dilakukan dengan membangun ulang tanggul
permanen dan menguatkan tanggul eksisting sehingga kemungkinan banjir rob
akibat tanggul jebol bisa di minimalisir.
“segala
macam kemungkinan resiko sudah kami antisipasi untuk mengatasi fenomena rob
yang terjadi di kawasan pesisir utara kota semarang ini salah satunya juga
melakukan percepatan pembangunan tanggul permanen milik PT Lamicitra yang jebol
beberapa waktu lalu”. Pungkas Hardianto GM Pelindo Cabang Tanjung Emas
Semarang.
Sebelumnya
Badan Klimatologi Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Tanjung Emas Semarang
memberikan himbauan kepada warga dan perusahaan di kawasan pesisir pantai
Semarang terkait prediksi Fenomena banjir rob dengan prediksi ketinggian air
mencapai 1.1 Meter mulai dari tanggal 19 Juni hingga 23 Juni Mendatang.
PT
Pelabuhan Indonesia (Persero) yang juga dikenal dengan Pelindo adalah Badan
Usaha Milik Negara yang bergerak dalam bidang jasa kepelabuhanan. Tugas,
wewenang, dan tanggung jawab Pelindo mengelola pelabuhan yang tersebar
di 32 provinsi di Indonesia. Pelindo menjalankan bisnis inti
sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan yang memiliki peran kunci guna
menjamin kelangsungan dan kelancaran angkutan laut. Dengan tersedianya
prasarana transportasi laut yang memadai, Pelindo mampu menggerakkan serta
mendorong kegiatan ekonomi negara dan masyarakat.
(Redaksi ISL
News/Pelindo Rehgional 3Surabaya/email:islnewstv@gmail.com).