
JAKARTA (ISL News) - IPC Terminal Petikemas/IPC TPK menyelenggarakan Rapat Kerja untuk menyusun strategi dalam mencapai target yang ditetapkan oleh pemegang saham Pelindo Terminal Petikemas di tahun 2025. Total arus petikemas yang ditangani IPC TPK di tahun 2024 tumbuh 9,4% dibanding tahun sebelumnya. IPC TPK berhasil membukukan pencapaian arus petikemas sebesar 3.177.939 TEUs dibanding tahun 2023 sebesar 2.904.043 TEUs. Dengan catatan ini IPC TPK berkontribusi lebih dari 16% arus petikemas di yang ditangani Pelindo Group.
“Tahun ini pemegang saham menetapkan target IPC TPK dengan
total troughput sebesar 3.504.423 TEUs dengan pendapatan 2,9 triliun rupiah dan
EBITDA 472,5 milyar rupiah.” Ujar Pramestie Wulandary Corporate Secretary &
Hubungan Eksternal IPC TPK.
Rapat Kerja merupakan agenda rutin yang diselenggarakan
setiap tahun dengan melibatkan Dewan Komisaris, Jajaran Direksi dan manajemen
IPC TPK dalam rangka evaluasi dan menjadi forum komunikasi seluruh perangkat
perusahaan. Mengusung tema (ESG) The Future of Sustainability:
Conducting Collaboration, IPC TPK kedepannya akan berfokus pada kinerja
perusahaan yang berbasis Ekonomi, Sosial dan Tata Kelola Perusahaan yang baik.
Mengacu pada roadmap perusahaan, pada 2025 IPC TPK memasuki
tema New Footprint & Operational Exellence dengan program strategis
diantaranya Transformasi pola operasi dan korporasi, Persiapan
pengoperasian new footprint TPK serta digitalisasi dan
implementasi green port. Tranformasi dan digitalisasi masih menjadi
fokus utama di tahun 2025 dalam mendorong efisiensi biaya operasi dan port
stay serta kemudahan dan transparansi layanan kepada pengguna jasa.
Kontribusi Lebih Baik
Direktur Utama Pelindo Terminal Petikemas berkesempatan hadir
pada Rapat Kerja IPC TPK dan memberikan arahan sebagai pemegang saham. “Saya
sampaikan terima kasih kepada tim IPC TPK atas tercapainya kinerja mendukung
terhadap kinerja SPTP Group di tahun 2024. Mari kita lanjutkan dan tingkatkan
kolaborasi yang terjalin agar dapat memberikan kontribusi lebih baik pada
logistik di Indonesia” ucap M. Adji, Direktur Utama Pelindo Terminal Petikemas.
Menjadi rangkaian kegiatan Rapat Kerja, Dewan Komisaris,
Jajaran Direksi dan manajemen IPC TPK melakukan studi banding ke Terminal
Petikemas Semarang. Kunjungan ini bertujuan untuk berbagi pengalaman, pemahaman
dan melihat langsung pengelolaan terminal petikemas yang memiki peran penting
bagi pendukung perekonomian dan perkembangan Jawa Tengah.
"Menghadapi tahun 2025, kami berkomitmen untuk terus
meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan terminal petikemas. Dengan semangat
kolaborasi dan inovasi, kami optimis dapat memberikan kontribusi maksimal bagi
pertumbuhan arus logistik dan perekonomian.", tutup Pramestie Wulandary
Corporate Secretary & Hubungan Eksternal IPC TPK.
(Redaksi ISL News/Corcom IPC TPK/email:islbnewstv@gmail.com).