JAKARTA TANJUNG PRIOK (ISL News) - Dalam mendukung keberlanjutan, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) bersama dengan Institute for Sustainability and Agility menyelenggarakan “Program Kantin Sehat” yang berisi edukasi kantin sehat dan pelatihan ilmu gizi.
Acara yang diselenggarakan hari Sabtu
(24/8/2024) di Kantin Terminal Penumpang Tanjung Priok ini, diikuti oleh
sekitar 50 peserta yang terdiri dari para pemilik kantin do sekitar area
pelabuhan tanjung Priok, acara ini diisi dengan kegiatan edukasi kantin sehat
dan ilmu gizi serta praktik langsung pembuatan masakan sehat.
Salah satu garda terdepan dalam
mendukung kesehatan di lingkungan pelabuhan adalah kantin-kantin yang berada di
Pelabuhan. Oleh sebab itu, untuk menjaga positive wellbeing para pekerja di
pelabuhan, para penjual makanan di kantin pelabuhan perlu mempunyai pemahaman
dalam mengelola makanan yang sehat bagi pembeli, dengan meningkatnya kesadaran
penjual makanan akan pentingnya makanan sehat dan higienis, diharapkan makanan
yang mereka jual akan jauh lebih memperhatikan aspek kesehatan dan kebersihan,
sehingga dapat mendukung kesehatan para pekerja dan penumpang kapal di
pelabuhan.
Acara ini mengundang pakar gizi dan
praktisi, yaitu Triyanti S.K.M., M.Sc. yang merupakan Dosen Ilmu Gizi
Universitas Indonesia dan Syafrudin Banjer atau biasa dikenal Chef Uthe yang
juga merupakan Ketua Indonesian Chef Association (ICA) Jakarta.
Melalui keterangannya, Executive Director
2 Regional 2 Pelindo, Drajat Sulistyo
menyampaikan, “Upaya keberlanjutan kami ini tentu didasari dari
kesehatan dan kualitas hidup bagi pekerja dan komunitas di lingkungan sekitar
kami yang baik, tentunya kesehatan kaitannya erat sekali dengan makanan yang
kita makan, sehingga kantin-kantin di lingkungan kerja kami menjadi garda
terdepan kami untuk mendukung upaya keberlanjutan ini, maka dari itu melalui
program ini harapannya kualitas makanan yang dihasilkan oleh kantin-kantin di
Pelindo ini menjadi lebih berkualitas baik dari segi higienitas dan gizinya.”
ujarnya
Presiden Direktur dari Institute for
Sustainability and Agility (ISA), Maria Rosaline Nindita Radyati PhD., yang
juga salah satu pakar di bidang ESG/Sustainability dan CSR di Indonesia dalam
sambutannya mengatakan “Saya mengapresiasi Pelindo yang terus memperhatikan
stakeholders di sekitarnya agar terus bisa mengimplementasikan program
keberlanjutan. tentu, aspek kesehatan dan kualitas hidup (health and wellbeing)
ini juga perlu dukungan dari komunitas sekitar yaitu kantin itu sendiri yang
menyediakan makanan untuk para karyawan maupun penumpang”.
Selepas acara pelatihan, para peserta
berkesempatan mengikuti sesi demo masak masakan sehat yang diisi oleh Chef Uthe
dan dilanjutkan dengan lomba masak bagi peserta.
Antusias para peserta lomba sangat
terlihat saat menampilkan hasil masakan kepada para juri, dari hasil penilaian
tersebut didapatkan 3 pemenang yang masing-masing mendapatkan hadiah uang
tunai, peralatan memasak dan buku masakan sehat.
Sudarni, peserta lomba dari Kantin
Warung Mak Dyaaarni mengatakan, “Saya sangat senang dengan program kantin sehat
yang diselenggarakan oleh Pelindo, melalui edukasi kantin sehat dan pelatihan
ini, saya jadi terinspirasi serta memotivasi saya untuk berinovasi membuat menu
baru untuk jualan saya dan menjadikan kantin saya lebih sehat lagi, saya juga
mendapatkan banyak pembelajaran memasak yang benar oleh Chef Uthe, saya harap
acara seperti ini bisa diadakan terus dengan kami.”, kata Sudarmi.
(Redaksi ISL News/Humas Pelindo
Regional 2/email:islnewstv@gmail.com).