
JAKARTA (ISL News) - PT Biro Klasifikasi Indonesia/BKI atau IDSurvey telah mengantongi restu jika kualitas klasifikasinya sudah berstandar internasional.
Sekarang, BKI tengah fokus untuk menjamin kapal
produksi dalam negeri bisa tetap diakui di dunia internasional.
Mengingat,
IDSurvey menjadi salah satu pelaksana dalam sertifikasi kualitas kapal buatan
Indonesia. Sejalan dengan itu, IDSurvey juga tengah mengejar posisi untuk
diakui dalam Perhimpunan Badan-Badan Klasifikasi Internasional (IACS).
“BKI
berupaya menjaga agar bendera Indonesia tetap bertahan dalam jajaran predikat
whitelist, pengakuan Port State Control (PSC) dan upaya BKI untuk masuk kedalam
IACS akan meningkatkan kepercayaan dan kualitas Internasional terhadap aspek
keselamatan serta keamanan pelayaran di Indonesia dan Internasional,” kata
Direktur Utama BKI,” Arisudono Soerono dalam keterangannya kepada PERS.
Ari
mengajak pelaku industri maritim untuk terus menguatkan peran holding BUMN Jasa
Survei di ekosistem kemaritiman Indonesia. Sehingga BKI dapat menjadi tuan
rumah di negeri sendiri mengingat BKI telah memperoleh statement of compliance
terkait produk IACS.
“Ini
berarti kualitas klasifikasi dan survei statutoria BKI sudah setara dengan biro
klasifikasi internasional. IDSurvey sebagai Holding BUMN Jasa Survei saat ini
memiliki aktivitas bisnis jasa survey yang meliputi Testing, Inspection,
Certification (TIC),” ungkapnya.
BKI
ditarget untuk menjadi perusahaan TIC Top 5 di Asia Pacific dan terus menjadi
badan klasifikasi terbaik sehingga bisa menjaga keselamatan dan keamanan
pelayaran di Indonesia.
Sebagai
upaya menjadi badan klasifikasi terbaik, BKI menyampaikan progresnya setelah
menjadi anggota International Association of Classification Societies (IACS).
(Redaksi ISL News/email:islnewstv@gmail.com).