
SEMARANG (ISL News) – Belum lama ini, bertempat di Kantor KSOP Tanjung Emas Semarang, Kepala Distrik Navigasi Semarang dengan didampingi Koordinator Pengamatan Laut menghadiri "Sosialisasi Usulan Perluasan Penetapan Perairan Wajib Pandu".
Dalam Sinergi tersebut Disnav
Semarang akan mendukung dan mengoptimalkan peran VTS dalam meningkatkan
keamanan dan keselamatan pelayaran pada perairan wajib pandu SPM 50.000 DWT
milik Pertamina Persero, serta perlunya penataan Routeing System dengan
mereview kembali penetapan alur Pelabuhan Tanjung Emas (KP 475/2015) dan
penandaan SBNP ekisting guna memastikan kapal-kapal bernavigasi dengan aman dan
selamat.
(Redaksi ISL
News/email:islnewstv@gmail.com).