
JAKARTA (ISL News, 2/01/2023) – Menindaklanjuti prediksi potensi cuaca ekstrem dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hingga minggu pertama Januari 2023, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo siapkan langkah-langkah antisipasi untuk menjamin kelancaran pelayanan operasional terminal-terminal yang dikelola Pelindo Group.
“Kami pastikan langkah antisipasi terhadap potensi
cuaca ekstrem telah diimplementasikan di terminal penumpang, terminal petikemas
maupun non petikemas yang kami kelola, sehingga pelayanan operasional yang
dilakukan dapat dilakukan dengan baik dan aman,” ujar Direktur Utama Pelindo,
Arif Suhartono.
Secara internal, Pelindo telah mengimbau pengelola
terminal baik di Regional maupun Subholding terkait peringatan cuaca ekstrem
dan potensi bahaya yang ditimbulkan, termasuk di dalamnya antara lain melakukan
sosialisasi Keselamatan dan Keamanan Kerja (K3) pada cuaca ekstrem dan
optimalisasi safety briefing & safety patrol untuk
memastikan kegiatan operasional dilaksanakan secara aman.
“Saat ini kami memberlakukan status Siaga 1 dan jika
situasi cuaca ekstrem yang membahayakan terjadi, maka kegiatan operasional akan
dihentikan sementara waktu untuk menjamin keselamatan petugas kami di lapangan,
maupun mitra dan pengguna jasa yang berada di lingkungan Pelabuhan,” tambah
Arif.
Hadirnya cuaca ekstrem juga berpotensi mengakibatkan
banjir pesisir atau rob, terkait hal ini Pelindo secara rutin telah melakukan
pengecekan serta penambahan penyediaan pompa-pompa air serta instalasi listrik
dan genset cadangan yang ada di berbagai titik di area pelabuhan yang kerap
terdampak banjir rob.
(Redaksi ISL News/ Humas Pelindo Pusat/email:islnewestv@gmail.com).